Mengenal Flexible Duct: Material dan Jenis-Jenisnya

Flexible duct merupakan salah satu komponen penting dalam sistem ventilasi, baik untuk penggunaan rumah tangga, komersial, maupun industri. Fungsinya adalah untuk mengalirkan udara dari satu tempat ke tempat lain, terutama dalam mengatur jalur udara kotor maupun bersih yang dihembuskan oleh ventilator. Pada artikel ini, kita akan mengenal lebih jauh mengenai material dan jenis-jenis flexible duct yang umum digunakan.

Baca Juga Artikel Lainnya : Mendistribusikan Udara Dingin AC dengan Polyurethane Duct: Panduan Lengkap

Material yang Digunakan pada Flexible Duct

Material flexible duct dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan dan kondisi lingkungan di mana alat ini digunakan. Berikut adalah beberapa jenis material yang sering digunakan:

  1. Flexible Duct Plastik Jenis duct ini terbuat dari bahan plastik yang ringan dan mudah dipasang. Umumnya digunakan untuk kebutuhan ventilasi di lingkungan yang tidak terlalu ekstrim, seperti perkantoran atau rumah tinggal. Kelebihan utamanya adalah harga yang terjangkau dan fleksibilitas yang tinggi, sehingga dapat dibentuk sesuai dengan kebutuhan pemasangan.
  2. Flexible Duct Aluminium Flexible duct aluminium lebih tahan lama dibandingkan dengan yang berbahan plastik. Dikenal karena ketahanannya terhadap panas dan lingkungan yang lebih keras, material ini sering digunakan dalam sistem ventilasi industri. Aluminium juga memiliki sifat anti-korosi yang menjadikannya pilihan tepat untuk digunakan di area dengan tingkat kelembaban tinggi.
  3. Flexible Duct Aluminium dengan Isolasi Salah satu inovasi dari flexible duct adalah penggunaan bahan aluminium yang dilapisi dengan isolasi. Isolasi ini biasanya terdiri dari bahan berbasis serat atau busa yang dapat menahan panas dan mencegah kondensasi. Dengan adanya isolasi, flexible duct jenis ini sangat cocok digunakan di lingkungan yang membutuhkan pengendalian suhu udara secara lebih presisi.

Jenis-Jenis Flexible Duct Berdasarkan Aplikasinya

  • Duct untuk Ventilasi Udara Kotor Jenis duct ini umumnya digunakan untuk mengalirkan udara kotor dari proses produksi atau kegiatan industri lainnya. Flexible duct yang digunakan harus tahan terhadap partikel debu, asap, dan kotoran lainnya. Aluminium dan aluminium berisolasi sering menjadi pilihan utama karena ketahanannya terhadap suhu tinggi dan bahan kimia.
  • Duct untuk Ventilasi Udara Bersih Sebaliknya, ada pula flexible duct yang digunakan untuk mengalirkan udara bersih, misalnya pada sistem HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning). Udara bersih yang dihasilkan melalui ventilator harus disalurkan dengan efisien, sehingga flexible duct berperan penting dalam menjaga kualitas aliran udara.

Baca Juga Artikel Lainnya : Kelebihan Flexible Duct Aluminium Dibandingkan Material Lain

Penutupan

Flexible duct hadir dalam berbagai jenis material dan bentuk untuk memenuhi kebutuhan ventilasi yang berbeda-beda. Mulai dari plastik yang ringan hingga aluminium berisolasi yang tahan panas, setiap jenis memiliki aplikasi yang spesifik. Pemilihan material yang tepat akan sangat mempengaruhi kinerja sistem ventilasi, baik dalam mengalirkan udara kotor maupun udara bersih.

Semoga Artikel ini bermanfaat.

Silahkan hubungi kami di 087877958868 untuk mendapatkan penawaran menarik. Atau bisa langsung mengunjungi Official Store Kami di SHOPEE dan di TOKOPEDIA. 

Selain itu, kami juga menyediakan banyak produk blower dan fan lainnya. Silahkan cek DISINIDISINI, atau DISINI.