Cara Atasi Bau Dapur Meski Sudah Pakai Exhaust Fan

jual blower surabaya

Exhaust fan sering menjadi andalan untuk mengurangi bau, asap, dan uap yang dihasilkan dari aktivitas memasak di dapur. Namun, dalam beberapa kasus, bau dapur tetap bertahan meski exhaust fan sudah terpasang dan menyala secara rutin. Bau sisa masakan, uap minyak, atau asap pembakaran yang tidak kunjung hilang bisa mengurangi kenyamanan di rumah dan menempel pada perabotan.

Mengapa bau dapur masih tertinggal meskipun sudah ada exhaust fan? Bagaimana solusi yang tepat untuk mengatasinya? Berikut adalah ulasan lengkapnya.

Penyebab Bau Dapur Tetap Ada Meski Pakai Exhaust Fan

  1. Exhaust Fan Tidak Memiliki Daya Hisap yang Memadai

Exhaust fan dengan kapasitas terlalu kecil tidak mampu membuang bau dapur secara efektif. Jika fan tidak cukup kuat, udara kotor akan tetap mengendap di dalam ruangan.

  1. Waktu Pengoperasian Terlalu Singkat

Banyak orang mematikan exhaust fan segera setelah selesai memasak. Padahal, sisa bau dan uap minyak masih bertahan di udara dan membutuhkan waktu untuk tersedot keluar secara maksimal.

  1. Saluran Pembuangan Tidak Efisien

Ducting atau pipa pembuangan yang terlalu panjang, banyak belokan, atau miring ke dalam dapat menghambat aliran udara. Akibatnya, bau yang seharusnya keluar tetap tertahan di dalam dapur.

  1. Ventilasi Udara Masuk Tidak Memadai

Exhaust fan bekerja optimal jika ada jalur udara masuk. Jika dapur terlalu tertutup tanpa ventilasi pasif atau celah masuk udara, sirkulasi tidak akan berjalan dengan baik.

  1. Exhaust Fan dan Filter Kotor

Minyak, debu, dan kotoran yang menempel pada bilah kipas dan filter dapat menghambat daya hisap exhaust fan. Bau masakan juga bisa menempel pada fan dan kembali tersebar di ruangan.

Baca juga Artikel lainnya: Tips Mengatur Ventilasi Rumah Minimalis agar Tetap Sejuk dan Sehat

Cara Mengatasi Bau Dapur Meski Sudah Pakai Exhaust Fan

  1. Gunakan Exhaust Fan dengan Kapasitas yang Tepat

Pastikan exhaust fan yang digunakan memiliki daya hisap yang sesuai dengan ukuran dapur dan intensitas aktivitas memasak. Sebagai referensi:

  • Dapur kecil: minimal 150–200 CFM
  • Dapur besar atau semi-komersial: minimal 250–400 CFM

Jika dapur Anda sering digunakan untuk memasak berat, pertimbangkan penggunaan blower atau cooker hood tambahan.

  1. Perpanjang Waktu Pengoperasian Exhaust Fan

Biarkan exhaust fan tetap menyala minimal 15–30 menit setelah selesai memasak agar sisa bau, uap, dan asap terhisap dengan sempurna. Anda juga dapat menggunakan timer otomatis agar fan mati secara terjadwal.

  1. Perbaiki dan Optimalkan Saluran Pembuangan

Pastikan ducting exhaust fan:

  • Dipasang dengan jalur yang lurus atau sedikit belokan
  • Memiliki kemiringan yang mengarah ke luar
  • Menggunakan pipa berkualitas untuk memaksimalkan aliran udara

Saluran pembuangan yang efisien akan mempercepat pembuangan bau dan udara panas dari dapur.

  1. Pastikan Ada Ventilasi Masuk

Sediakan jalur udara masuk seperti ventilasi silang, celah pintu, atau jendela kecil. Udara segar yang masuk akan mendorong udara kotor keluar lebih cepat.

Tanpa ventilasi masuk, fan akan kesulitan menarik udara karena terjadi tekanan negatif di dalam ruangan.

  1. Bersihkan Exhaust Fan dan Ducting Secara Rutin

Debu, minyak, dan sisa asap akan menempel pada bilah kipas dan dinding saluran pembuangan. Jika dibiarkan, fan menjadi tidak efektif dan bau akan terperangkap di saluran.

Lakukan pembersihan minimal setiap 2–3 bulan, tergantung pada frekuensi penggunaan dapur.

  1. Gunakan Penghilang Bau Tambahan

Beberapa solusi tambahan untuk menghilangkan bau dapur:

  • Gunakan arang aktif atau baking soda sebagai penyerap bau alami.
  • Gunakan air purifier dengan filter karbon aktif untuk menyerap sisa bau di udara.
  • Buka jendela secara berkala untuk meningkatkan sirkulasi alami.
  1. Pasang Cooker Hood dengan Filter Karbon

Cooker hood dengan filter karbon aktif mampu menyerap bau lebih efektif, terutama untuk dapur yang sulit dibuat ventilasi keluar.

Cooker hood ini cocok digunakan berdampingan dengan exhaust fan untuk memaksimalkan pembuangan bau dan minyak di udara.

Tips Tambahan

  • Hindari menutup rapat dapur saat memasak berat.
  • Gunakan penutup panci saat memasak agar uap tidak menyebar ke seluruh ruangan.
  • Rutin bersihkan permukaan dapur dan peralatan yang mudah menyerap bau, seperti tirai dan lap kain.

Baca juga Artikel lainnya: Manfaat Exhaust Fan Mini untuk Kualitas Udara Dapur yang Lebih Sehat

Kesimpulan

Exhaust fan memang penting untuk mengurangi bau dapur, tetapi jika tidak dipasang dengan benar atau tidak dirawat secara rutin, bau tetap dapat bertahan. Solusi terbaik adalah memastikan kapasitas fan sesuai kebutuhan, memberikan waktu pengoperasian yang cukup, memperhatikan ventilasi masuk, dan membersihkan fan secara teratur.

Kombinasi exhaust fan yang tepat dengan dukungan ventilasi yang memadai akan membuat dapur Anda bebas bau dan lebih nyaman digunakan setiap hari.

Butuh Exhaust Fan Dapur yang Lebih Efektif?

Kami menyediakan berbagai pilihan exhaust fan dan blower industri dengan daya hisap kuat, cocok untuk kebutuhan dapur rumah, restoran, dan dapur semi-komersial. Kami juga menyediakan produk yang mudah dibersihkan dan tahan uap minyak.

Konsultasi dan pemesanan bisa Anda lakukan melalui WhatsApp 087877958868.

Produk kami juga tersedia dan bisa dibeli langsung di Official Store SHOPEE dan TOKOPEDIA.

Pastikan dapur Anda selalu segar, bersih, dan nyaman dengan exhaust fan berkualitas dari kami.